Joe Handaya · Published 21 December 2019

10 Ciri Ciri Berita Hoax & Cara Cerdas Mengatasinya

Home > Artikel > News > 10 Ciri Ciri Berita Hoax & Cara Cerdas Mengatasinya

"Bagaimana mengenali ciri ciri sebuah berita hoax atau fakta, lalu dengan cara apa mengatasinya?" Sebuah pertanyaan mendasar bagi netizen negeri tercinta kita yang notabene masih hijau di dunia persilatan media sosial. Dimana masyarakat kita masih tidak mampu untuk membedakan mana situs yang memiliki informasi palsu di dalamnya, walaupun terkesan samar.

Mari kita flash back sebentar, pada jaman dahulu ketika orang-orang mendapatkan berita (terutama dari makalah, majalah, radio dan televisi) umumnya mudah untuk mengetahui ketika seseorang mencoba mempengaruhi Anda. Sebagai contoh, cukup banyak hal di National Enquirer, sebuah tabloid kenamaan dari Amerika, yang dicurigai sering menampilkan berita yang masuk kategori informasi hoax.

Tabloid itu sering menampilkan cerita dengan berita utama yang keterlaluan seperti, "Seorang Wanita Melahirkan Alien". Kita mungkin menertawakan judul-judul semacam itu, tetapi yang tidak lucu adalah bahwa dalam satu atau dua dekade terakhir, dengan pertumbuhan Internet dan media sosial yang semakin tinggi, hal tersebut berbanding lurus dengan semakin menjamurnya penyebaran informasi palsu serta situs-situs yang memuat berita hoax semacam itu di Indonesia.

Beberapa situs dengan sengaja menulis kisah-kisah yang salah dan penuh humor dengan berlindung di bawah genre satir. Contoh lainnya adalah The Onion. Banyak orang tidak menyadari situs ini adalah situs publikasi satir, jika Anda merasa ragu bahwa situs tersebut adalah situs satir, silahkan Anda klik tab "Tentang Kami" di situs tersebut, maka sudah cukup jelas jika situs tersebut adalah situs satir. Informasi di sana mengatakan:

What if I want to sue The Onion?

Please do not do that. The First Amendment protects satire as a form of free speech and expressionThe Onion uses invented names in all of its stories, except in cases where public figures are being satirized. Any other use of real names is accidental and coincidental. The Onion is not intended for readers under 18 years of age.

Tetapi di sisi lain, banyak situs yang memiliki ciri - ciri berita hoax dengan sengaja mencoba untuk menyamar sebagai situs berita asli dan bahkan menggunakan data untuk berdusta, baik dengan tidak pernah mengungkapkan sifat satir mereka atau menyembunyikan pengungkapan jauh di dalam situs web mereka. Contoh nyata situs hoax di Indonesia salah satunya adalah websites Gelora News (kita akan berbicara lebih dalam tentang situs ini di bawah).

Yang lain lagi hanya menyebarkan berita palsu dan porno untuk mengarahkan traffics ke situs mereka dan memperoleh pendapatan iklan, dan hal ini adalah sesuatu yang mudah dilakukan ketika media sosial memungkinkan penyebaran informasi yang salah dengan cepat. Jadi bagaimana caranya memastikan bahwa Anda sedang tidak di bodohi? Berikut ini adalah tips membedakan, mengenali dan akhirnya mengetahui ciri - ciri berita hoax atau palsu serta cara mengatasinya.

Judul Berita Tidak Masuk Akal

Berita Hoax PDIP usul pesantren ditutup

Pernah membaca judul berita yang benar-benar membuatmu marah? Sepenggal informasi yang mampu merasuk dan meresap ke dalam sanubari sehingga memupuk rasa tidak nyaman, amarah, sedih dan bahkan rasa takut yang berlebihan terlalu dalam sehingga membuat Anda langsung kehilangan akal sehat dan mempercayainya?

Jangan secara otomatis langsung percaya apa yang baru saja Anda baca dan meneruskannya ke orang lain. Banyak berita yang salah sengaja dimainkan pada ketakutan dan kecemasan kita, dimana sang pembuat berita hoax mengetahui benar bahwa dengan melakukan hal itu akan membuat orang mengikuti emosinya saja, bukannya akal sehat atau logika mereka.

Salah satu ciri-ciri berita hoax yang paling utama adalah memiliki judul yang catchy dan menggunakan huruf besar dalam penulisan judulnya, walaupun tidak semua informasi palsu menggunakan huruf capital dalam penulisan judul berita, dan kemudian di bagikan di media sosial, contoh: Facebook.

Memiliki Nama Domain Aneh

Situs Berita Hoax Andeba News

Salah satu cara paling mudah mengenali ciri - ciri situs yang menyebarkan berita hoax adalah dengan melihat dari mana extention domain itu berasal. Terkadang jika informasi tersebut berasal dari nama domain seperti xxx.blogspot.com / xxx.blogspot.co.id / xxx.wordpress.com (XXX bisa di isi dengan nama apa saja) Anda harus segera waspada.

Mungkin ada yang tidak tahu apa itu Blogspot? Sama seperti xxx.wordpress.com, Blogspot adalah sebuah fasilitas pembuatan websites secara gratis, yang di perlukan hanyalah akun Gmail. Sekelas anak SMP/SMU pun bahkan bisa membuat situs dari Blogspot dengan sangat mudah dan tidak di perlukan keahlian khusus.

Di point pertama "Judul Berita Terdengar Tidak Masuk akal" adalah informasi dari sebuah situs gratisan berbasis Blogspot dengan nama domain andebanews.blogspot.com, namun saat ini Blogspot tersebut sudah dihapus, untuk melihat jejak digitalnya, silahkan kalian klik link ini.

Sedangkan untuk Gelora.co (GeloraNews), situs ini sama saja seperti andebanews.blogspot.com. Gelora News juga menggunakan Blogspot, namun perbedaannya (dan inilah yang orang awam kebanyakan tidak tahu) adalah situs Gelora News ini meng-upgrade domainnya ke TLD (Top Level Domain, dot co tersebut) sehingga tidak terlalu kelihatan ciri ciri nya, padahal aslinya tetaplah menggunakan dashboard Blogspot untuk memposting berita hoax dan satir. Mau tahu dashboard blogspot seperti apa? Klik link ini.

Desain Situs Ala Kadarnya

Situs Berita Hoax Desain ala kadarnya

Kebanyakan situs berita hoax memiliki ciri pengejaan judul yang terlalu sering typo di salah satu atau beberapa artikel karena tidak memiliki team editor yang profesional, selain itu juga kebanyakan memiliki desain yang tidak sempurna, bahkan terkesan ala kadarnya. Berhati-hatilah jika anda mendapati tanda-tanda ini. Jika memang situs tersebut di maksudkan untuk tujuan yang benar, maka seharusnya tidak terlihat seperti tampilan situs yang tidak di maintain sama sekali.

Sumber Berita Tidak Jelas

Berita Hoax Sumber tidak jelas'

Whispering Campaign adalah metode persuasi di mana rumor atau sindiran yang merusak tersebar tentang target, sementara sumber desas-desus itu berusaha untuk tidak terdeteksi ketika menyebarkannya. Misalnya, kampanye politik yang mungkin mendistribusikan selebaran anonim yang menyerang kandidat lainnya, khususnya dalam hal kebijakan publik.

Kecepatan dan anonimitas komunikasi yang dimungkinkan oleh teknologi modern seperti Internet sekarang ini telah meningkatkan kesadaran publik tentang kampanye hitam seperti ini, dan ironisnya seringkali berhasil. Hal ini dimungkinkan karena ketidakmampuan masyarakat membedakan mana situs berita yang memiliki ciri ciri informasi hoax atau bukan.

Whispering Campaign dipertahankan di beberapa pihak sebagai mekanisme efisien untuk kalangan yang berposisi underdog dan kekurangan sumber daya, dengan tujuan menyerang yang sedang berkuasa, dalam hal ini pemerintah yang sah.

Pesan Sepihak Tidak Netral

Berita Hoax Pesan Sepihak dan Tidak Netral

Sebagai netizen pintar kita diwajibkan untuk melihat permasalahan dari berbagai sisi, sekarang ini kita dihadapkan pada banyak sumber berita yang hanya menunjukan satu sisi masalah yang rumit, pesan yang berat sebelah dan hanya diambil dari satu narasumber, yang pada akhirnya akan menjadi bias. Dimana seharusnya ini adalah salah satu ciri ciri berita hoax yang paling mudah untuk di kenali.

Sebuah informasi bersifat sepihak jika hanya menyajikan satu pendapat mengenai topik yang kontroversial, terlebih topik politik, ras dan agama. Ketika sumber berita hanya memberikan fakta dari satu sisi, tidak mungkin bagi pembaca untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang apa yang terjadi, terutama ketika sebagian besar subyek politik memiliki banyak pendapat yang berbeda.

Gunakan Data Agar Ilmiah

Berita Hoax Card Stacking

Card Stacking adalah teknik propaganda yang berusaha memanipulasi persepsi audiens dari suatu masalah dengan menekankan satu sisi dan menekan yang lain. Penekanan semacam itu dapat dicapai melalui bias media atau penggunaan kesaksian hanya dari satu sisi, atau hanya dengan menyensor suara para kritikus.

Tehnik ini biasanya digunakan dalam pidato persuasif oleh kandidat politik untuk mendiskreditkan lawan mereka dan membuat diri mereka tampak lebih berharga. Dan sebenarnya agak terlalu sulit untuk mengenali ciri - ciri berita yang terindikasi hoax dengan cara ini. Contoh yang paling nyata di Indonesia adalah issue hutang negara yang hanya diberitakan nominal nya saja, tapi tidak memberitakan berapa jumlah hutang negara yang sudah di bayar, misalnya.

Istilah ini berasal dari gimmick pesulap yaitu "Stacking The Deck", yaitu tehnik yang melibatkan setumpuk kartu dimana tampaknya telah acak dikocok tetapi pada kenyataannya 'ditumpuk' dalam urutan tertentu. Si pesulap tahu urutannya dan mampu mengendalikan hasil dari tipuan itu. Dalam poker, dek dapat ditumpuk sehingga kartu-kartu tertentu dibagikan kepada pemain tertentu.

Fenomena ini dapat diterapkan pada subjek apa pun dan memiliki aplikasi yang luas. Setiap kali spektrum informasi yang luas ada, penampilan dapat dicurangi dengan menyoroti beberapa fakta dan mengabaikan fakta lain. Card Stacking dapat menjadi alat kelompok advokasi atau kelompok-kelompok tersebut dengan agenda khusus.

Skeptis Pada Judul Berita

Skeptis Pada Judul Berita

Sekarang kita masuk ke bagian inti pembahasan kedua dari artikel ini, yaitu cara mengatasi berita dan informasi hoax. Salah satu cara mengatasi ataupun mengenali ciri berita yang kita terima fakta atau hoax adalah dengan bersikap skeptis terhadap semua informasi. Beberapa berita atau informasi terkadang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, dan ini yang sering kali di bagikan.

Tujuan utama menciptakan berita hoax dan informasi palsu adalah untuk menarik pembaca atau visitor ke dalam situs. Saat ini banyak sekali websites penebar kebencian dan hoax yang mendapatkan rupiah demi rupiah dari setiap share yang orang awam lakukan, dari share berita hoax atau fitnah tersebut maka jadilah "instan traffics".

Semakin informasi itu membuat alis mata terangkat, maka akan semakin banyak orang yang akan membaca, walaupun hanya judulnya saja, dan biasanya mereka langsung membagikannya. Itu adalah salah satu ciri-ciri berita hoax, dan dari hal hal seperti itulah situs-situs tersebut makin berkembang. Cara seperti ini memang paling mudah, tapi konsekuensi nya adalah "Apakah anda siap atau tidak makan nasi putih + tempe setiap hari selama 6 tahun di balik jeruji besi?"

Investigasi Sumber Berita

Investigasi Sumber Berita

Cara mengatasi dan mengenali berita hoax berikutnya. Pastikan informasi yang Anda baca disajikan oleh sumber berita yang terpercaya dengan reputasi keakuratan sesuai dengan fakta di lapangan. Jika sumber berita tersebut berasal dari sumber yang tidak diketahui, cek terlebih dahulu halaman bagian "Tentang Kami".

Banyak situs di buat setiap harinya, jadi bagaimana caranya agar dapat membedakan mana situs yang hanya mencari sensasi atau yang dapat dipercaya? Salah satu cara mengatasinya adalah dengan melihat secara sekilas beberapa judul berita dari situs tersebut.

Katakanlah Anda tertarik dengan informasi yang berjudul "PDIP Usul ke Pemerintah Agar Pesantren Ditutup Seluruh Indonesia", dari melihat judul berita nya saja sudah terdengar menguras emosi dan tidak masuk akal, disinilah awalnya kita harus bisa mengenali ciri - ciri informasi hoax terlebih dahulu. Walaupun judul berita lainnya masih terlihat masuk akal dan sepertinya biasa saja, Anda tetap disarankan untuk waspada dan berhati-hati membaca informasi lain di situs tersebut.

Bandingkan Berita di Situs Ternama

Bandingkan Berita di Situs Ternama

Salah satu cara paling mudah untuk mengatasi dan membedakan ataupun mengenali ciri - ciri informasi itu fakta atau berita hoax adalah dengan membandingkannya ke beberapa situs kredibel lainnya, situs berita yang memang sudah dikenal masyarakat luas dan pemberitaannya sesuai dengan kaidah jurnalistik.

Masih dengan contoh berita palsu "PDIP Usul Pesantren Ditutup", saat mendapati informasi tersebut sudah dapat dipastikan Anda akan langsung marah, tetapi setelah menyadari bahwa anda mendapatkan sumber informasi tersebut dari sebuah situs yang tidak dikenal sama sekali, tahan dulu emosi Anda dan lakukan online research.

Pada waktu yang sama dimana Anda mendapatkan informasi tersebut, buka situs pencarian Google, kemudian ketik "pdip usul pesantren ditutup" tanpa tanda petik. Dari hasil pencarian Google jika Anda mendapati hampir semua situs kredibel seperti Detik, Okezone, Kompas, Tribun News dll juga mengabarkan berita yang sama, maka dapat disimpulkan jika kebenaran informasi tersebut dapat di pertanggung jawabkan.

Tapi jika Anda mendapati tidak ada informasi yang sama dari situs-situs ternama tersebut, maka dapat dipastikan Anda telah menemukan salah satu ciri-ciri berita hoax.

Kenapa Hoax Laku di Indonesia?

[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=5zylBZJUaBM[/embedyt]

Terkadang berita hoax atau palsu dapat sangat sulit dibedakan dari informasi satir atau hanya untuk lelucon saja. Cek terlebih dahulu apakah sumber berita tersebut memang dikenal hanya untuk satir atau lucu-lucuan, selain itu yang paling penting cek detail keseluruhan isi berita, jangan hanya membaca judulnya kemudian langsung dibagikan.

Itulah rangkuman ciri-ciri berita hoax dan cara mengatasinya, akhir kata, ingatlah selalu untuk berfikir kritis terhadap semua berita yang Anda baca, dan hanya membagikan informasi yang memang dapat dipertanggung jawabkan.


© 2024 PT. Gudang Pelangi Indonesia. All Rights Reserved