Gak Guna! Ini 16 Karakter Petarung Terlemah di Dragon Ball Z

Sejak awal kemunculan Dragon Ball, ancaman yang dihadapi oleh Goku dan teman-temannya sedikit lebih mudah, tetapi sepanjang Dragon Ball Z dan kini, di Dragon Ball Super, musuh yang dihadapi si Super Saiyans semakin kuat. Saat ancaman menjadi semakin gila, beberapa karakter utama terpilih berevolusi menjadi lebih kuat untuk melawan musuh yang baru ini sementara beberapa karakter terlemah di Dragon Ball Z berubah menjadi karakter sampingan.

Era Dragon Ball Super telah sampai pada titik dimana Goku tidak hanya memperoleh kekuatan dewa, ia bahkan telah hampir melampaui titik itu. Efek samping terbesar dari kekuatan musuh di Dragon Ball universe yang terus meningkat adalah beberapa karakter terlemah menjadi tertinggal jauh dari Goku dan Vegeta.

Akibatnya, karakter yang sebelumnya dianggap sangat kuat akan “terpaksa” dimasukkan ke dalam kategori karakter terlemah di Dragon Ball Z. Nah, berikut adalah 15 karakter petarung terlemah Dragon Ball yang pelan-pelan tersisih.

Master Roshi

Karakter ini mungkin telah cukup tua dan terlemah untuk bisa kompetitif di Dragon Ball Z universe saat ini, tapi Master Roshi sempat memiliki potensi yang luar biasa. Ia masih memiliki kemampuan untuk mengeluarkan versi buffed dari dirinya yang meningkatkan kekuatan dan kemampuan fisiknya.

Master Roshi juga pencipta teknik Kamehameha yang telah menjadi salah satu serangan paling andal dalam seri ini. Namun, usia tuanya telah membawanya ke ranah yang ‘meh’. Karakter ini tidak lagi berada dalam periode prime-nya yang dulu.

Yamcha

Karakter ini hampir selalu menjadi bahan lelucon tetapi tidak ada yang dapat menyangkal bakat dari Yamcha. Walau salah satu yang terlemah, ada saat ketika dia nyaris bisa menyaingi Goku, meskipun Goku waktu itu masih anak-anak. Meski begitu, Yamcha memiliki serangan yang kuat (dan unik) yang ada padanya seperti Wolf Fang Fist dan Spirit Ball.

Meski Yamcha juga seorang pemain bisbol yang terampil, tetapi tentu saja keahlian itu tidak terlalu memengaruhi level kekuatannya. Setelah Android Saga, Yamcha nyaris telah menyerah untuk ikut campur dalam pertarungan untuk selamanya.

Zarbon

Zarbon dikalahkan oleh Vegeta pada awalnya tetapi tidak seperti Dodoria, ia memiliki turning point yang memberinya kemenangan meskipun hanya sekejap. Fisik Zarbon memberinya dorongan yang dia butuhkan untuk mengalahkan Vegeta dan dengan demikian menjadikannya prajurit elit terkuat.

Tapi kesalahan terbesar karakter ini adalah ia membiarkan Vegeta tetap hidup. Sang Pangeran Saiyan menggunakan Zenkai Boost-nya untuk menutupi jarak antara dirinya dan Zarbon. Hasilnya adalah kemenangan sepihak bagi Vegeta yang meledakkan Zarbon nyaris tanpa perlawanan.

Tien

Salah satu rival masa lalu Goku yang pertama kali dibayangi oleh Piccolo meski kemudian lebih sering menjadi karakter terlemah di Dragon Ball Z. Tien adalah lawan yang tangguh pada awalnya, tetapi karena ia kehilangan peran pentingnya dalam plot cerita Akira Toriyama.

Momen menentukan karakter ini di Dragon Ball Z adalah dalam pertempurannya melawan Cell. Tien menggunakan teknik Kikouhou untuk memberi Android 18 cukup waktu sehingga dia bisa melarikan diri. Ini adalah momen tak terlupakan untuk karakter yang kurang mendapatkan perhatian.

Kapten Ginyu

Karakter ini cukup pantas untuk dimasukkan ke dalam list ini secara terpisah dari timnya karena dia jauh lebih kuat daripada anggota lain dari Ginyu Force. Ia juga memiliki teknik khusus yang disebut Body Change yang persis seperti namanya memberinya kekuatan untuk bertukar tubuh dengan musuhnya.

Kapten Ginyu menggunakan teknik ini melawan Goku tetapi tidak dapat memanfaatkan tubuh barunya (karena dia tidak dapat menggunakan Kaio-Ken). Ketika dia mencoba untuk mengubah tubuhnya dengan Vegeta, Goku melemparkan seekor katak ke arahnya yang membuatnya tidak berdaya.

Yajirobe

Yajirobe adalah salah satu karakter paling tersisihkan di Dragon Ball universe, tapi karakter ini bukan karakter biasa. Meski bisa dibilang Yajirobe adalah salah satu karakter terlemah di Dragon Ball Z, tetapi ia cukup ahli dalam bidang ilmu pedang sampai-sampai hampir bisa merepotkan kemampuan manusia super.

Buktinya, Yajirobe berhasil memotong Cymbal menjadi dua dengan mudah selama periode Raja Piccolo; bukan yang pertama atau terakhir kali kita akan melihat keterampilan pedangnya yang luar biasa. Mungkin tindakan paling heroik yang dilakukan Yajirobe adalah menyelamatkan Goku dari cengkeraman Great Ape Vegeta dengan memotong ekor Saiyan dan mengembalikannya ke bentuk normal.

Memotong ekor kera raksasa dengan pedang bukanlah sesuatu yang bisa dilakukan manusia biasa, yang berarti Yajirobe memiliki keterampilan lebih dari yang mungkin kita harapkan.

Krillin

Sulit untuk tidak memasukkan Krillin ke dalam list ini. Sederet ‘insiden’ di Dragon Ball Z membuatnya menjadi salah satu karakter petarung yang paling cocok untuk masuk ke dalam list ini. Keadaan menjadi sedikit berbeda di Dragon Ball Super dimana perkembangannya telah membawanya menjadi salah satu karakter yang sulit diantisipasi perkembangannya.

Tetapi, mengingat kita berbicara tentang Krillin versi DBZ terutama di periode awal Android dan Saga Goku / Vegeta plus Cell, maka ia cukup pantas untuk ditambahkan ke daftar ini.

Piccolo

Penggabungan Piccolo dengan Kami sempat membawanya jauh di atas level Android 18 dan 17 selama Cell Saga. Piccolo juga sempat mampu bertarung sengit dengan First Form Cell dan salah satu Cell Junior. Namun, semuanya berubah setelah periode tersebut.

Untuk periode waktu yang singkat, Piccolo adalah Z-Fighter terkuat karena fusinya membuatnya lebih kuat daripada Super Saiyan. Tetapi cerita di Dragon Ball Z bergerak cepat dan Piccolo dengan cepat disalip oleh Saiyans setelah beberapa sesi di dalam Hyperbolic Time Chamber. Setelah itu, Piccolo nyaris tidak lagi pernah terlibat dalam peran frontal dan kini cukup pantas dilabeli sebagai salah satu karakter terlemah di Dragon Ball Z.

Uub

Uub seharusnya menjadi reinkarnasi Majin Buu, tetapi dengan perasaan yang lebih murni. Ia adalah permintaan terakhir Goku yang dikabulkan oleh Raja Yemma. Namun sejauh ini tidak pernah ada informasi tentang seberapa kuatnya Uub. Apakah dia setingkat dengan Kid Buu? Atau apakah kekuatan itu hanya diperoleh lewat latihan?

Selama periode akhir Dragon Ball Z, kita melihat Uub bertarung kompetitif dengan Goku meski memang Goku terlihat menahan diri. Diperkirakan bahwa paling tidak, Uub bisa menyamai kemampuan dan kekuatan Fat Buu meskipun klaim ini masih tanpa informasi.

Videl

Karakter ini mungkin tidak cocok masuk dalam daftar karakter terlemah di Dragon Ball Z karena banyak yang memperkirakan bahwa Videl masih belum menguasai cara penggunaan Ki. Gohan mengatakan bahwa dia bisa mengalahkan ayahnya, Hercule, tetapi tidak mengetahuinya. Dalam seri DBZ, Videl punya kemampuan bela diri hebat.

Dia mungkin masih tidak bisa menggunakan serangan berbasi energi, dan ini adalah masalah terbesarnya. Satu-satunya kelemahan Videl adalah bahwa Akira Toriyama memilih untuk tidak mengembangkan karakternya. Ia harusnya bisa memainkan peran yang lebih besar dalam alur cerita DBZ selain menjadi istri Gohan.

Android 18

Meskipun Krillin terus meningkat dalam kekuatan, Android 18 masih terus menjadi yang lebih kuat. Bahkan jika kita mengasumsikan kekuatan mereka benar-benar setara, Android 18 memiliki keuntungan dimana ia memiliki stamina yang tidak terbatas. Jadi, dia mungkin akhirnya akan memecahkan kebuntuan.

Namun, mengingat pembanding dari karakter adalah Krillin yang notabene adalah penghuni daftar ini, jadi cukup pantas untuk memasukkan sang istri bersama suaminya ke dalam daftar ini.

Dabura

Ada hubungan yang erat antara Dabura dan Super Perfect Cell meski pada akhirnya, keduanya takluk melawan Gohan. Cell nyaris tidak ada apa-apanya melawan Super Saiyan 2 Gohan yang mengamuk sementara Dabura bertarung melawan Gohan besar Super Saiyan 1 dan akhirnya kalah.

Dalam perbandingan ini, Dabura adalah pilihan yang jelas lebih lemah. Namun karakter ini adalah karakter penjahat baru dan bisa diharapkan untuk menjadi lebih kuat di Super. Goku menyebutkan bahwa Dabura sebenarnya sekuat Cell dan indikasi ini menunjukkan bahwa karakter ini telah cukup jauh dari perkembangan kekuatan karakter lain dalam DBZ.

Mr. Buu

Awalnya, Majin Buu tidak sekuat yang Anda kira. Dia dengan mudah mengalahkan Dabura dan entah bagaimana selamat dari serangan Majin Vegeta. Namun, bentuk Super Saiyan 3 Goku terbukti terlalu kuat untuk Mr.Buu. Setelah itu, nyaris tidak ada battle tunggal yang bisa dimenangkannya jadi rasanya cukup pantas untuk mengkategorikannya ke dalam karakter terlemah di Dragon Ball Z.

Gotenks

Gotenks mengejutkan semua orang ketika dia membuka kunci transformasi Super Saiyan 3-nya. Goten dan Trunks hanya melihat Goku melakukannya sekali namun mereka dapat membuatnya kembali. Bukan hanya itu, tapi karakter ini juga lebih kuat dari Super Saiyan 3 Goku!

Sayangnya, tidak ada perkembangan lain setelahnya. Meski bisa mengalahkan Mr.Buu dengan mudah, Gotenks nyaris tidak bisa berkutik melawan Super Buu.

Mystic Gohan

Setelah potensinya terbuka, Gohan sempat menjadi karakter yang terkuat dalam Dragon Ball universe. Status ini mungkin berlangsung singkat, tetapi masih banyak pecinta komik yang mengenangnya. Super Buu nyaris tidak punya peluang melawan karakter ini. Namun, akibat terlalu percaya diri, Gohan akhirnya keteteran.

Mystic Gohan tidak dapat menyelesaikan pertarungan dan membiarkan Buu menyerap Gotenks. Setelah itu, pertarungan berjalan sepihak di mana Gohan dibiarkan terdemoralisasi oleh Buu yang semakin bertenaga. Ini adalah kali kedua dalam hidupnya dimana Gohan tidak dapat mengalahkan lawannya.

Majin Buu

Majin Buu memiliki banyak bentuk, tetapi dalam bentuknya yang terbaik, karakter ini sebenarnya sangat kuat. Dan hal ini terjadi setelah dia menyerap Mystic Gohan. Kekuatannya menjadi jauh lebih tinggi daripada apa pun di Dragon Ball Z sebelum saat ini.

Momen ini adalah momen yang cukup menegangkan bagi pecinta DBZ karena bahkan Goku dan Vegeta pun tidak dapat melakukan apa pun. Namun, seperti biasa, Buu dibuat tidak relevan dalam perkembangan karakternya. Goku dan Vegeta menyatu menjadi Vegito dan menghantam Majin Buu habis-habisan.

Beberapa dari figur di atas sebenarnya adalah karakter yang sempat memiliki peak time mereka dalam alur plot cerita Dragon Ball Z. Namun perkembangan karakter dan cerita yang semakin cepat membuat beberapa karakter ini akhirnya harus masuk dalam kategori karakter terlemah di Dragon Ball Z.

Nantikan terus informasi terupdate seputar game, gadget dan anime hanya di Kabar Games. Supaya kamu tidak ketinggalan berita, kamu bisa follow akun Instagram dan Facebook Kabar Games. Kamu juga bisa bergabung bersama kami di dalam Channel Discord Kabar Games. Jangan lupa tinggalkan komentar kalian ya!