Olimpiade Pyeongchang 2018 Adakan Turnamen eSports!

Ada kabar gembira pagi pecinta eSports. Meski eSports gagal masuk ke dalam Olimpiade 2024 di Paris, namun turnamen eSports akan digelar di Olimpiade Musim Dingin PyeongChang 2018 di bulan february mendatang!

Kabar gembira ini diumumkan langsung oleh Intel. Hal ini merupakan bagian dari kemitraan Intel dengan International Olympic Committee (IOC) yang memuluskan perusahaan tersebut membawa eSports di Olimpiade Pyeongchang 2018 dalam dua pengalaman gaming yang berbeda.

Intel Extreme Masters PyeongChang 2018

[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=1jO0kP7ZdSY[/embedyt]

Menyambut perhelatan olimpiade musim dingin di Korea Selatan tersebut, Intel akan mengadakan turnamen eSports Intel Extreme Masters (IEM) PyeongChang yang akan mempertandingkan StarCraft II dari Blizzard Entertainment. Intel juga akan mengadakan pameran terpisah dengan menampilkan game Steep Road to the Olympics; game action-sports dari Ubisoft yang merupakan game resmi untuk Olimpiade Musim Dingin PyeongChang 2018.

"Serial StarCraft telah memainkan peranan penting dalam esport, sehingga kami sangat merasa terhormat bahwa StarCraft II akan mewakili eSport di PyeongChang. Ini adalah kesempatan besar bagi eSport untuk berbagung dalam panggung olahraga internasional terbesar, dan kami bangga bahwa beberapa pemain StarCraft II yang paling terampil akan membantu memimpin pertandingan ini." ujar Mike Morhaime, CEO sekaligus salah satu pendiri Blizzard Entertainment, seperti dikutip dari laman Tribunnews.com.

Turnamen Intel Extreme Masters PyeongChang yang merupakan kelanjutan IEM yang bekerjasama dengan ESL (perusahaan eSports terbesar) ini terbuka untuk umum pada tingkat apapun. Babak kualifikasi akan dilakukan secara online global pada November 2017. Babak kualifikasi secara offline juga akan digelar di Beijing pada Desember 2017.

Steep Road to the Olympics

Melalui turnamen IEM, Intel juga akan memberikan pengalaman bermain interaktif di seluruh Olympic Village untuk para peserta dan juga atlit melalui kios game yang menampilkan Steep Road to the Olympics yang merupakan game resmi Olimpiade PyeongChang 2018.

Baik penggemar olimpiade maupun gamer juga berkesempatan untuk berkompetisi menjadi yang terbaik dalam sebuah pameran yang juga menampilkan Steep Road to the Olympics. Intel berjanji akan merilis lebih banyak informasi mengenai hal ini di bulan November ini.

Intel, ESL, Ubisoft dan Blizzard Bersatu

Masuknya turnamen eSports di Olimpiade PyeongChang merupakan salah satu upaya untuk membawa eSports ke leve lebih tinggi di dunia. Dan untuk event di PyeongChang, tak hanya Intel yang terlibat, tetapi ada juga ESL, Ubisoft, Blizzard dan IOC Television and Marketing Services.

"Intel telah mendukung penuh esports selama lebih dari satu dekade dan tujuan kami adalah membawa esport menjadi tontonan menarik ke setiap panggung olahraga global. Dari acara kualifikasi ke turnamen Intel Extreme Masters yang inovatif di PyeongChang, kami melihat ini sebagai langkah penting untuk memberikan kesempatan ke lebih banyak orang di seluruh dunia untuk tenggelam dalam sensasi esports." ujar Gregory Bryant, Senior Vice President and General Manager of the Client Computing Group at Intel Corporation, seperti dikutip dari laman Tribunnews.com.

"Kami bangga menjadi bagian dari pameran eSports untuk menyambut Olimpiade Musim Dingin yang akan memberi publik lebih banyak cara untuk terlibat dengan olahraga yang mereka sukai. Kami telah mengembangkan 'Steep Road to the Olympics' dalam hubungan yang erat dengan IOC dan kami telah menanti-nantikan kompetisi ini. Kami tidak sabar menunggu fans kami bermain dan bersaing dalam game baru kami." kata Geoffroy Sardin, Vice President Sales and Marketing Ubisoft, seperti dikutip dari laman Tribunnews.com.

"Sebagai salah satu media dan hiburan dengan pertumbuhan tercepat, kami merasa terhormat untuk mendorong industri esports lebih lanjut dengan memfasilitasi turnamen Intel Extreme Masters di PyeongChang. Esports telah memiliki basis penggemar global sehingga acara di PyeongChang ini secara alami telah sesuai dengan penonton kami." kata Ralf Reichert, CEO ESL, seperti dikutip dari laman Tribunnews.com.

Seperti diketahui, Intel dan ESL merupakan dua perusahaan top dunia yang memimpin pertumbuhan tercepat eSports di seluruh dunia. Keduanya akan memfasilitasi semua acara yang berhubungan dengan eSports di ajang Olimpiade Pyeongchang 2018. Gamer yang tidak bisa datang langsung ke Korea Selatan bisa menyaksikan pertandingan ini melalui platform digital global Olympic Channel dan mitra digital yang akan diumumkan dalam waktu dekat.