S. Riyadi · Published 06 April 2020

Efek Covid-19, Nintendo Switch Jadi Langka & Mahal Harganya

Home > Artikel > Console > Efek Covid-19, Nintendo Switch Jadi Langka & Mahal Harganya

Tak hanya masker dan hand sanitizer yang tiba - tiba menjadi barang langka dan hilang dari peredaran akibat pandemi virus Corona atau COVID-19, bahkan keberadaan konsol Nintendo Switch juga semakin sulit ditemukan di pasaran, dan kalaupun ada, harganya menjadi sangat mahal jauh di atas harga normal.

Nintendo mengakui keterbatasan stock hanya terjadi di Amerika Serikat saja. Namun faktanya, kelangkaan Konsol gaming jenis handheld ini tidak hanya terjadi di Amerika Serikat tapi juga di Indonesia. Tak hanya toko offline, ecommerce maupun ritel seperti Amazon, GameStop, Walmart, Best Buy, juga sudah mulai kehabisan Nintendo Switch. Apabila ada maka akan langsung habis dalam waktu singkat. Nintendo sendiri berjanji akan segera mendistribusikan stok Switch yang baru.

Nintendo Switch Menjadi Barang Langka

Akibat Virus Corona Nintendo Switch Jadi Langka & Mahal

"Nintendo Switch terjual habis di ritel pada berbagai lokasi di Amerika Serikat tapi pasokan perangkat baru akan tersedia segera. Kami memohon maaf atas ketidak nyamaan ini," tulis Nintendo minggu lalu.

Sebelum adanya wabah virus corona, Nintendo Switch dihargai USD 299 atau sekitar Rp 4,8 juta. Tapi kini harganya melambung jauh hingga 399 dolar AS (Rp 6,6 juta) dan harga ini melebihi standart yang ditetapkan Nintendo. Akibatnya tak hanya barang baru saja yang laku, tapi Nintendo Switch second juga jadi buruan para penggemar hingga menjadi barang langka.

Di Indonesia, kenaikan harga tidak hanya terjadi pada Nintendo Switch yang hilang dari peredaran, tapi juga terjadi pada harga game Animal Crossing: New Horizon yang melonjak drastis di kisaran 1-1,2 juta. Ada juga reseller yang menjualnya sampai Rp. 1,9 juta, sedang untuk versi digitalnya dibandrol di bawah Rp. 1 juta.

Kelangkaan konsol di pasaran sudah diprediksi oleh Nintendo sejak awal kemunculan virus Corona atau COVID-19 di Wuhan Tiongkok. Nintendo mengakui permasalahan utama Switch jadi barang langka karena kurangnya stok barang dan keterbatasan pengiriman perangkat ke negara-negara yang menerapkan status lockdown. Selain itu wabah Corona juga mengganggu produk Nintendo yang diproduksi utamanya saat ini berada di China.

"Ketika melihat konsol game secara spesifik, kami mencatat bahwa 96% dari konsol video game yang diimpor ke AS pada 2018 diproduksi di China," kata analis dari Niko Partners, Daniel Ahmad kepada CNBC.

Atas kejadian ini dalam halaman resminya Nintendo secara resmi menyampaikan permintaan maaf. Sebagaimana diketahui Tiongkok sampai dengan saat ini masih memberlakukan lockdown, yang artinya segala aktivitas baik rumah tangga dan industri harus tutup sementara waktu sampai pandemi ini reda.

Harga Switch Naik 2x Lipat di Indonesia

Akibat Virus Corona, Nintendo Switch jadi Langka dan Hilang dari Peredaran

Meski Nintendo Switch laku keras di pasaran luar negeri khususnya Amerika, namun tidak dengan di Indonesia. Buktinya sejak pertama kali di kenalkan dua tahun lalu Nintendo Switch belum mampu menggeser kekuatan PlayStation 4 yang merajai gaming console sebagai konsol terlaris sepanjang masa. Padahal konsol Switch ini menawarkan fitur-fitur dan game yang menarik.

Menurut pantauan Kabar Games, harga Nintendo Switch saat ini di Indonesia juga meningkat dua kali lipat. Berdasarkan harga pasaran yang tertera di situs ecommerce tanah air, harga Nintendo Switch yang awalnya berkisar 4 jutaan, sekarang meningkat menjadi 8 jutaan. Selain Nintedo Switch sebagai console nya, harga game eksklusifnya juga di banderol selangit, sebut saja Animal Crossing. Harga game Animal Crossing yang awalnya 600 ribu rupiah, kini meningkat drastis menjadi Rp. 1,5 juta per buah nya.

Selain console nya, ternyata gamenya pun menjadi barang langka yah guys, nah gimana menurut Kamu nih, apakah Kamu tetap berniat untuk membeli Nintendo Switch? Atau mungkin Kamu salah satu yang mendapat keuntungan dari kenaikan harganya? Nantikan terus berita terbaru dan terupdate seputar game dan gadget hanya di Kabar Games.


© 2024 PT. Gudang Pelangi Indonesia. All Rights Reserved